ISPU Palangkaraya Kembali ke Zona Hijau ?

Taman Baca Baraoi - Indeks Standar Pencemaran Udara (ISPU) Palangkaraya sejak siang hingga sore ini kembali ke zona hijau, setidaknya begitulah grafik konsentrasi partikula PM10 yang disajikan oleh Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) hari ini (Sabtu, 3/10/2015). Berdasarkan grafik tersebut, jumlah Partikulat PM10 di "Kota Cantik" turun menjadi 0.00 sejak pukul 12.00 WIB setidaknya hingga pukul 18.00 WIB. Padahal satu jam sebelumnya yaitu pukul 11.00, masih berada di angka 1917.22.
Partikulat PM10 Palangkaraya hari ini
Grafik Konsentrasi ISPU Palangkaraya

Jumlah titik api (hot spot) di Palangkaraya berdasarkan data satelit TERRA / AQUA (NASA) Jum'at, 02 Oktober 2015 ada 14 titik. Jumlah yang lebih banyak terdapat di Katingan, yaitu 43 titik, dan terparah di Pulang Pisau yakni 149 titik.

Berdasarkan data BMKG, jumlah partikulat PM10 Kota Palangkaraya memang sangat memprihatinkan sejak lebih dari sebulan terakhir. ISPU di kota Palangkaraya terus berada di zona berbahaya ( jumlah partikulat PM10 diatas 350) akibat kebakaran hutan dan lahan. 

Kondisi ini tentu saja tidak menguntungkan, karena jika terhirup udara yang ISPU-nya di zona berbahaya akan berdampak serius terhadap kesehatan misalnya iritasi mata, batuk, dahak dan sakit tenggorokan bahkan ISPA. 

ISPA sendiri adalah singkatan dari "Infeksi Saluran Pernapasan Akut" dengan gejala antara lain:
  1. Hidung tersumbat atau berair.
  2. Para-paru terasa terhambat.
  3. Batuk-batuk dan tenggorokan terasa sakit.
  4. Kerap merasa kelelahan.
  5. Tubuh merasa sakit.