www.tumbangbaraoi.com - Cara membuat perangkap ikan dari kawat loket berikut mungkin akan sangat berguna bagi kalian khususnya yang saat ini berusaha menghemat pengeluaran. Sebagaimana kita rasakan bersama, saat ini Indonesia dan sebagian besar negara di dunia sedang dilanda pandemi Covid-19 yang membuat banyak sektor terpuruk tak terkecuali sektor ekonomi sehingga tidak sedikit masyarakat yang harus mengencangkan ikat pinggang dalam kesehariannya.
Ada banyak jenis perangkap ikan, beberapa di antaranya cukup mudah dibuat bahkan dengan berbagai modifikasi atau menggunakan bahan yang ada di sekitar kita. Salah satu model perangkap ikan yang cukup umum khususnya di Kalimantan adalah model "tampirai".
Tampirai adalah salah satu alat tangkap ikan tradisional yang dahulunya dibuat menggunakan bambu yang telah dibentuk menjadi ruas-ruas atau bilah-bilah. Jika dilihat dari bagian atas bentuknya menyerupai hati atau amor. Pada bagian depan terdapat celah sempit yang merupakan pintu masuk ikan, jika ikan sudah masuk maka sangat sulit untuk keluar sehingga terperangkap.
Pemasangan tampirai ini ada beberapa cara misalnya dengan meletakannya di parit-parit atau aliran air yang tidak terlalu deras. Jika airnya berarus biasanya pemasangan menghadap se arah air mengalir, namun jika tidak berarus pemasangan relatif bebas dan terkadang dibubuhi umpan tertentu bergantung pada jenis ikan yang ingin ditangkap. Jenis ikan yang paling umum tertangkap dalam jebakan tampirai ini adalah ikan yang bertubuh pipih seperti sepat, betok, atau sejenisnya. Walaupun demikian tidak menutup kemungkinan untuk ikan bertubuh menyerupai bentuk torpedo seperti gabus, baung, dan sebagainya.
Untuk membuat "tampirai" dari bambu membutuhkan keterampilan khusus, namun kalian dapat memodifikasi bahannya dengan menggunakan Kawat Loket dengan cara pembuatan yang lebih simpel dan mudah.
Cara membuat perangkap ikan dari kawat loket model tampirai sangat mudah, jika bahannya lengkap hanya memerlukan waktu sekitar 30 menit untuk menyelesaikan sebuah perangkap ikan berukuran sedang. Berikut langkah-langkah cara membuat perangkap ikan dari kawat loket model tampirai ini.
Alat dan Bahan
1. Kawat loket, ukuran lubang, panjangnya sesuai keinginan. Misalnya ukuran lubang 0,5 cm dengan ukuran panjang 60 x 40 cm 1 buah, dan 2 lembar kawat loket untuk menutup bagian atas dan bawah yang lebarnya disesuaikan dengan diameter perangkap ikan yang dibuat
2. Gunting kawat, Pengikat (misal nilon, kawat bendrat atau sejenisnya)
3. Palu dan paku kecil (untuk memperkokoh rangka)
4. Gergaji untuk mempersiapkan kayu yang berfungsi sebagai penahan kawat pada bagian atas dan bawah.
Cara buat perangkap ikan dari kawat loket :
Siapkan alat dan bahan
- Gulung kawat loket sedemikian rupa, kemudian tekuk pada bagian sambungan ke arah dalam, nantinya akan berfungsi sebagai pintu masuk ikan.
- Pasang dua buah balok kayu pada bagian atas dan bawah untuk mempertahankan bentuk kawat loket. Paku pada sisi kiri dan kanannya.
- Ukur kawat loket untuk menutup sisi atas dan bawah, gunting menyesuaikan pola. Agar lebih kuat, gunting sekitar 1 cm lebih lebar dari pola, sehingga pada bagian sisi tutup dapat ditekuk.
- Ikat tutup bagian atas dan bawah menggunakan nilon atau kawat pengikat pada setiap sisinya.
- Pada penutup atas buat lubang atau pintu untuk mengeluarkan ikan dengan cara mengguntingnya berbentuk kotak ukuran 12 x 12 cm atau sesuai keinginan.
- Atur bagian celah pintu masuk ikan sedemikian rupa sehingga tidak terlalu lebar atau terlalu sempit. Jika terlalu lebar, ikan akan mudah keluar lagi setelah masuk. Jika terlalu sempit ikan akan sulit masuk.
- Perangkap ikan dari kawat loket sudah siap untuk digunakan.